Di artikel kali ini kita akan bahas tentang indikator perdagangan, yaitu bagian dari teknikal analisis untuk melakukan trading baik di saham maupun forex.
Indikator perdagangan adalah perhitungan matematis, yang diplot sebagai garis pada grafik harga dan dapat membantu seorang trader mengidentifikasi sinyal dan tren tertentu di pasar. Ada berbagai jenis indikator perdagangan, yang akan kita bahas beberapa diantaranya disini:
MOVING AVERAGE
Moving Average Sedang Menunjukkan Down Trend yang Kuat |
Moving Average adalah indikator yang menghitung harga rata-rata suatu aset dalam periode waktu tertentu, kemudian menghubungkannya dalam bentuk garis. Moving average bagus digunakan untuk menentukan arah gerak/trend line dari grafik/market, sehingga penggunaannya bukan sebagai alat prediksi, melainkan memberi konfirmasi..
Misalkan Moving Average 50 (garis warna kuning pada gamabar di atas), artinya garis yang muncul menggunakan rata-rata 50 candle terakhir untuk menampilkan garis.
Misalkan Moving Average 100 (garis warna merah pada gamabar di atas), artinya garis yang muncul menggunakan rata-rata 100 candle terakhir untuk menampilkan garis.
TRIPLE MOVING AVERAGE
Sebagian trader menggunakan Sistem Triple Moving Average Trading menggunakan tiga rata-rata bergerak, satu pendek, satu sedang, dan satu panjang.
Sistem Perdagangan Rata-Rata Tiga Pergerakan mengidentifikasi bahwa market sedang naik, apabila rata-rata pergerakan pendek lebih tinggi dari rata-rata pergerakan sedang dan rata-rata pergerakan sedang lebih tinggi dari rata-rata pergerakan panjang. (berurutan dari atas: pendek, sedang, panjang)
Sistem Perdagangan Rata-Rata Tiga Pergerakan mengidentifikasi bahwa market sedang turun, apabila rata-rata pergerakan panjang lebih tinggi dari rata-rata pergerakan sedang dan rata-rata pergerakan sedang lebih tinggi dari rata-rata pergerakan pendek. (berurutan dari atas: panjang, sedang, pendek)
RSI Indikator ini dilakukan untuk mengevaluasi apakah aset tersebut terbilang dalam posisi jenuh beli (overbought) atau jenuh jual (oversold). Pada jenuh beli (0verbought), trader dapat bersiap untuk membuka posisi sell, sedangkan pada jenuh jual (oversold), trader dapat bersiap untuk membuka posisi buy.
Pada gambar diatas, market sedang mengalami overbought, yang artinya setelah adanya konfirmasi reversal berupa candle atau pemantulan dari SNR, bisa dibuka perdagangan berbalik arah.
Kesimpulan
Indikator perdagangan digunakan untuk memutuskan ketika hendak membuka perdangan, baik forex, saham, maupun crypto. Kami telah membuat sebuah aplikasi kecil CARA BELAJAR TRADING 2022 – Aplikasi di Google Play, yang bisa membantu anda untuk memulai trading.
Passionate Hotelier. Let’s get connected on LinkedIn!
Experienced over 10 years in hotel and serviced-apartment operations. Throughout my career, I have developed a deep understanding of the hospitality industry and the importance of delivering exceptional service to guests. My experience has allowed me to develop a range of skills that are essential in this industry, including managing daily operations, finance, human resources & development, IT, marketing (including digital marketing activities), and handling guest complaints and feedback.
Current Occupation: Executive Assistant Manager at Hotel Ayola Lippo Cikarang
I’m also currently the director of PT. Ifaza Digital Technologies, an IT solutions company dedicated to transforming the world of technology. Our mission is to connect, empower, and inspire the tech industry, elevating its standards and driving excellence. Visit us at https://ifazatechnologies.id.
Lets get in touch! Click https://www.linkedin.com/in/fetrian-amnur/